Nyanyian Cinta untuk Hati

“Aku tak tau apa yang kurasakan
Dalam hatiku saat pertama kali
Lihat dirimu melihatmu
Seluruh tubuhku terpaku dan membisu
Detak jantungku berdetak tak menentu
Sepertinya aku tak ingin berlalu”
By. Ungu

Heheheh, jadi malu ne. emang sih saat bertemu dia, aku grogi dan pikiran tidak menentu. Hati yang slalu berdebar saat bersamanya. Aku tak ingin sekali beranjak dari tempat itu. Dan saat itulah, benih-benih cinta tulus dari hatiku mengalir deras. Ingin sekali memilikinya. I love U..

“Bayangkan bila harimu penuh warna
Itulah yang sedang kini kurasakan

Kurasa ku sedang dimabuk cinta
Nikmatnya dimabuk cinta
Dimabuk cinta”
By. Armada

Hehehe, benar kata bang Armada, aku sedang dimabuk cinta. Bagaimana tidak dimabuk cinta, hati inipun sudah ingin memiliki sahabat dekad yang bisa menemani suka dukaku, yang bisa memberiku semangat dan tentu mampu mendorong aku dalam hal kebaikan terutama pada Tuhan Yang Maha Esa.

Tak kala penantian beberapa tahun lamanya, aku tidak berkecimpung di dalam dunia percintaan selama di pesantren, membuat aku ingin sekali memberanikan diri terhanyut dalam keabadian cinta. Yakni ingin menghabiskan hari-hari bersamamu, sayang! (hahay, lebay cuy, but that I feel) “No love is my life when I get out from Islamic center, I am like drooping flower. So, love makes me can  change my life”   

“Bahagianya ku punyamu
Berharganya bersamamu
Slalu kan menjaga
Semua ini
Semoga kan abadi”
By. Cinta Laura

Ku ucapkan, “Amien.” Tidak menutup kemungkinan, bila bersamanya, aku bahagia banget. Bisa saling bertukar pendapat, bisa saling curhat dan juga berbagi pengalaman. Kebahagiaan dalam bercinta adalah kebersamaan. Kebersamaan yang didasari dengan kesetiaan dan juga kasih sayang yang tulus dariku dan dia. Bersamamu adalah menetralisir semua otak yang beku serta merefresh pikiran yang galau.

”Kau begitu sempurna
Di mataku kau begitu indah
Kau membuat diriku
Akan selalu memujamu”
By. Andra and The Back Bone

Lebay  dan ini kenyataan. “Kau begitu sempurna.” Aku suka tutur bahasamu, aku bangga pada empatimu, aku salud pada kelembutanmu dan aku senang melihat senyumanmu. Tak bisa ku ukir panjang tentang dirimu karna kau begitu sempurna bagiku. Mungkin Tuhan sengaja menciptakan wanita sepertimu yang diambil dari tulang rusuk kiriku buatku kelak. Banyak impian yang kan kita capai bila kita saling menghargai kekurangan dan memahami kelemahan. Dan itu terletak padamu sayang.

“Bila kamu di sisiku hati rasa syahdu
Satu hari tak bertemu hati rasa rindu
‘Ku yakin ini semua perasaan cinta
Tetapi hatiku malu untuk menyatakannya”
By. Rhoma Irama

Wah ini mah, aku banget lho. Rindu yang tak henti-henti kurasakan dalam setiap denyut nadiku. Ingin bertemu, ingin melihat gelak tawanya, ingin bersamanya, hemm.. aku kangen banget ama dia. Kangen kesetiaannya, kangen ketaqwaannya, kangen kejujurannya, kangen kelembutannya dan kangen dirinya. Tapi apalah daya, aku tak bisa karna dia masih sedang belajar. Aku hanya berdiam diri dan bermunajat pada Tuhan agar menyampaikan salam, salam sejuta rinduku padanya. Terkadang ada saat-saat dalam hidup ketika aku merindukan seseorang begitu dalam, hingga aku ingin mengambilnya dari angan-anganmu, lalu memeluknya erat-erat ! hehehe..alay hoo..

“Peluklah aku dipelukanmu agar aku rindu
Sentuhan itu membuat diriku merasakan sesuatu

Sesuatu yang ada di hatiku
Sesuatu yang ada di hatiku
Sesuatu yang ada dibenakku
Sesuatu juga dalam dibenakmu”
….Sesuatu yaa….
By. Syahrini

Hemm, tak kala bagian lagu yang dipopulerkan oleh Teh Syahrini diputar oleh Mr. Anam, aku merasa sesuatu banget. Entah dibenakmu terdapat sesuatukah, sayang? ataukah aku juga ada sesuatu dibenakku hahahah GJ. Emang benar, kata Teh Rini bahwa sesuatu yang berada dibenak Qita kadang reflek begitu saja entah sesuatu itu berupa perasaan rindu, sayang, bahagia ataupun sedih.

Sentuhanmu membuat diriku merasakan sesuatu, bahkan sesuatu banget. Ada sesuatu yang mengalir dasyat dalam diriku tak kala kedekatan itu semakin erat ku rasa, yakni rindu yang tak henti-hentinya. Kebersamaan akan menimbulkan perasaan rindu setengah mati ketika kebersamaan itu lenyap karna sesuatu. Intinya aku dan dia sesuatu bangetlah….. 

“Meskipun aku di surga
Mungkin aku tak bahagia
Bahagiaku tak sempurna
Bila itu tanpamu

Aku ingin kau menjadi
Bidadariku disana
Tempat terakhir melabuhkan
Hidup di keabadian”
By. Padi

Wah..wah..ow..ow so sweet for the song. Sendainya aku disuruh menempati istanah yang begitu megah dan itu terdapat banyak harta-harta seperti emas, berlian, makanan dan minuman lezat, kamar berteknologi tinggi dan semacamnya tapi tanpa dia di sisiku, mungkin aku tak bahagia. Aku ingin dia bersamaku untuk mengarungi perjalanan hidup yang katanya penuh lika-liku. Aku akan pergi jauh, membawa cintaku bersamamu dan kujadikan kau sebagai pelabuhan terakhir dalam hidupku.

Alay.com statement diatas. Heheheh.. ya begitulah pujangga cinta. Tapi ingat, cinta juga butuh yang namanya penyemangat yakni fulus. Fulus penting untuk mempersiapkan sematang-matangnya di masa depan tanpa harus mengurangi kadar rasa cintaku padanya, kan?

Dan jika aku mulai rapuh dan Tuhan tlah memanggilku dalam dekapan kasih sayangNya. Maka harapanku adalah “aku ingin kau menjadi bidadariku di surga nanti”